![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEglbgwcmI8dV5f5LGYcqyovroUto6ERgsGPUVF8qoJ1XRMDTYd5Ttb1ivcMYoWzDqx07P_DLa6xSP2Zh36DzvZsl9FUimh3tZfzzCgFDUBHrhxgsMyHFCT5ggqKPZOtcjSIvO34MAkByLg/s320/images.jpg)
Pergilah dengan tenang diantara kebisingan dan ketergesaan, dan ingatlah ketentraman yang ada dalam kesunyian sejauh mungkin tanpa menyerah, berbaiklah dengan semua orang. Ucapkan kebenaranmu dengan tenang dan jelas; dengarkan orang lain, bahkan yang membosankan dan yang bodoh; mereka juga mempunyai kisah masing-masing.
Hindari orang yang nyaring dan agresif, mereka sungguh menyebalkan. Kalau kamu membandingkan dirimu dengan orang lain, kamu mungkin akan sedih atau terasa hampa, karena selalu ada orang yang lebih hebat atau lebih jelek daripadamu. Nikmatilah apa yang kamu raih dan rencanamu.
Tetaplah menaruh minat dalam kariermu, betapapun rendahnya; pekerjaanmu adalah milikmu yang nyata dalam waktu yang terus berubah, yang memberikan keuntungan. Berhati-hatilah dalam masalah bisnis; karena dunia penuh tipu daya. Tapi, jangan biarkan hal ini membutakanmu pada ketulusan yang ada; banyak orang mencoba meraih idealisme tinggi;dan dimana-mana kehidupan penuh dengan kepahlawanan.
Jadilah dirimu sendiri. Terutama jangan berpura-pura mengasihi. Tapi, jangan sinis dengan kasih; karena di hadapan semua kegersangan dan keburukan itu. Kasih adalah seabadi rumput. Terimalah kebijakan tahun-tahun yang kamu lalui, serahkan baik-baik segala hal dari masa muda. Pupuklah kekuatan semangat untuk melindungimu dalam musibah mendadak. Tapi jangan ganggu dirimu dengan khayalan. Banyak rasa takut yang dilahirkan dari kelelahan dan kesepian. Di balik disiplin, berbaiklah pada dirimu sendiri.
Kamu adalah anak alam semeseta, tidak berbeda dengan pohon dan bintang; kamu berhak ada disini. Dan entah jelas bagimu atau tidak, tak diragukan lagi, alam semesta terbuka sebagaimana mestinya. Karena itu, berimanlah kepada Tuhan, apapun keyakinanmu dan apapun perkerjaan dan cita-citamu, dalam hiruk pikuk kehidupan. Berdamailah pada jiwamu.
Dengan segala tipu daya itu, pekerjaan yang tidak menarik dan impian yang hancur, dunia tetap indah. Cerialah. Berusahalah untuk bahagia.
Diambil dari Buku "Chicken Soup For Soul"
No comments:
Post a Comment